Pengalaman Pertama Naik Kereta Bandara Ke SHIA
Setelah sebelumnya aku menulis tentang pengalaman pertama merasakan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, sekarang aku mau cerita tentang pengalaman pertama naik kereta bandara. Biar jadi nyambung ceritanya… haha.
Oke, sekarang aku coba mulai ceritanya.
***
AWAL MULA NAIK KERETA BANDARA
Pengalaman pertama selalu menimbulkan rasa degdegan, sedikit takut. Ya, itu yang aku rasakan ketika mau coba naik kereta bandara dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) ke Stasiun Soekarno Hatta International Airport (SHIA).
Walaupun sebenarnya diriku pernah hidup dan tinggal di Jakarta hampir 1,5 tahun. Namun perasaan sedikit cemas ketika ingin mencoba naik kereta bandara itu tidak dapat aku hindari. Lucu memang, namun faktanya begitu.
Untuk semakin meyakinkan diri, aku coba bertanya kepada temanku yang pernah naik kereta bandara dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) ke SHIA. Penjelasan yang diberikan membuat rasa penasaranku untuk bisa naik kereta bandara menjadi semakin besar.
Merasa belum cukup, aku coba kontak koh deddy huang, travel blogger asal palembang yang sempat menulis tentang kereta bandara. (Kebetulan aku pernah melihat artikel yang di share, namun belum sempat baca artikelnya)
Nih kalau mau tau artikel lengkap dari koh deddy: https://deddyhuang.com/2018/02/18/kereta-api-bandara-jakarta/
Dari masukan beberapa teman, intinya sama. Mereka tanya kepadaku tentang kelonggaran waktu dan jarak waktu boarding pesawat. Jika waktu boarding pesawat mepet, lebih baik jangan karena terlalu beresiko.
BULATKAN TEKAD NAIK KERETA BANDARA
Setelah mendapatkan beberapa masukan, akhirnya aku membulatkan tekad untuk tetap mencoba menggunakan kereta bandara sebagai moda transportasi untuk mengantarku ke Bandara International Soekarno Hatta.
Ada beberapa alasan yang sebenarnya cukup membuatku semakin penasaran dan ingin mencoba kereta bandara.
Pertama, hari itu (25 Mei 2018) aku memegang ticket kelas “Y” atau biasa dikenal dengan “Yankee” untuk keberangkatan jam 4 sore dari Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta. Dengan ticket tersebut, maka aku bisa lebih leluasa menentukan jam terbang karena bisa mengubah jadwal penerbangan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.
Saat itu aku hanya berfikir “Jika bisa sampai sekitar jam 1 siang, maka aku akan pindah jadwal ke pesawat yang terbang sekitar jam 2 siang. Namun jika sampai bandara lebih dari jam 2 siang, mau tidak mau tetap menggunakan jadwal penerbangan semula jam 4 sore.”
Nothing to lose kan jadinya.. haha,.
Kedua, saat itu sekitar pukul 10.20 WIB kebetulan aku berada di daerah senayan. Lokasi yang sebenarnya tidak terlalu jauh dari stasiun sudirman baru (BNI City). Prediksiku, aku bisa sampai ke stasiun Sudirman Baru tidak lebih dari 30 menit dengan menggunakan Taksi.
Ketiga, sebagai seorang yang ngakunya blogger, aku berfikir jika kesempatan pertama naik kereta bandara ini merupakan kesempatan untuk bisa menjadi bahan tulisan di blog. Boleh dibilang semacam memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan lah. Kapan lagi bisa nulis review tentang hal baru yang belum tentu banyak orang bisa merasakannya, tapi gratis karena ada yang bayarin. haha.
TIBA DI STASIUN SUDIRMAN BARU (BNI CITY)
Prediksiku tentang waktu tempuh dari Senayan ke Stasiun Sudirman Baru (BNI City) ternyata benar. Taksi yang mengantarkanku akhirnya tiba di Stasiun Sudirman Baru (BNI City) sekitar pukul 10.58 WIB.
Aku turun di Drop Zone, dan langsung masuk ke dalam stasiun. Dari pengamatanku saat itu, stasiun ini tergolong sepi namun sangat bersih. Bahkan terkesan sangat ekslusif. (ini menurutku ya)
Karena baru pertama kali ke stasiun ini, aku langsung tanya petugas security yang ada di depan pintu masuk. Rupanya untuk membeli ticket kereta kita harus naik ke atas lantai 2.
Oke, sebelum naik aku coba melihat jadwal kereta yang ada di dekat eskalator naik. Sepertinya hari itu aku cukup beruntung karena kereta api terdekat akan datang sekitar pukul 11.20 WIB. Masih ada waktu sekitar 20 menit untuk coba mengeksplor stasiun ini.
BELI TIKET KERETA BANDARA
Setelah aku berada di lantai 2, aku menemukan mesin tiket otomatis di sebelah kiri dan pusat informasi di depan pandanganku.
Karena aku bingung, aku langsung tanya ke petugas yang ada di informasi bagaimana caranya membeli tiket.
“Maaf mbak, kalau beli tiketnya gimana ya?” tanyaku
“Langsung saja ke mesin tiket pak.” ujar mbak yang bertugas di informasi.
“Ga bisa cash ya mbak?” tanyaku lagi
“Maaf pak, kami tidak menjual tiket secara cash. Silakan bapak menggunakan kartu kredit/kartu debit untuk membeli tiket.” sahutnya.
“Oke mbak, terima kasih informasinya”. ucapku sambil pergi ke mesin tiket otomatis.
Setibanya di depan mesin tiket otomatis, aku coba mengamati cara orang yang sedang membeli tiket. Kebetulan di sampingnya ada petugas stasiun yang sepertinya membantu dia.
Nah parahnya, pas giliranku mau beli petugasnya malah pergi.
“Lha aku kudu piye?” pikirku saat itu.
Sambil nunul-nunul (pencet-pencet) mesin tiket pelan-pelan, baca pilihan-pilihan yang ada dilayar, terus gesek kartu debit untuk bayar tiket, akhirnya aku bisa mendapatkan tiket kereta bandara dengan jadwal keberangkatan pukul 11.21 WIB dan tiba di SHIA pukul 12.07 WIB. haha
Kalau kamu takut dan masih bingung menggunakan mesin tiket otomatis ini, jangan sungkan untuk minta bantuan petugas. Secara umum, ada 5 langkah yang harus dilakukan untuk dapat memperoleh tiket kereta bandara.
Langkah pertama adalah memilih stasiun tujuan, kemudian dilanjutkan dengan memilih jadwal kereta, terus memasukkan data (dalam hal ini cuma nomor telepon), bayar pakai kartu debit/kredit dan cetak tiket. Ga susah kan?
HARGA TIKET DAN STASIUN TRANSIT
Seingatku ada 3 stasiun yang dilewati oleh kereta ini, yaitu Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Stasiun Batu Ceper, dan stasiun Soekarno Hatta International Airport. Terus beberapa waktu lalu ada pengumuman, jika sekarang dapat tambahan 1 stasiun lagi yaitu Stasiun Bekasi. (koreksi ya kalau salah).
Buat informasi saja kalau tiket kereta bandara dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) ke Stasiun Soekarno Hatta International Airport (SHIA) adalah Rp. 70.000,-
Sedangkan untuk harga tiket dari Stasiun Batu Ceper Ke Stasiun Soekarno Hatta Inernational Airport (SHIA) adalah Rp. 35.000,-
Untuk yang dari bekasi kabarnya sekarang sudah ada. Harga tiketnya ke Stasiun Soekarno Hatta Inernational Airport (SHIA) adalah Rp. 100.000,-
Mahal/tidaknya harga tiket itu menurutku relatif ya. Kalau aku sendiri merasa tidak mahal. Kenapa? baca aja artikel ini sampai selesai. Nanti ada jawabannya kok. hehe
MENUNGGU KERETA BANDARA
Tiket sudah ditangan, namun masih ada waktu sekitar 10 menit lagi sebelum kereta datang. Sambil menunggu aku coba melihat beberapa fasilitas yang ada di stasiun sudirman baru (BNI City).
Fasilitas yang ada di stasiun ini aku rasa cukup bagus dan bersih. Tempat tunggunya juga enak, ada beberapa spot bisa kita gunakan untuk duduk santai dan mengusir kebosanan. Bahkan ada lift yang bisa digunakan untuk turun ke tempat tunggu kereta tepat setelah kita masuk ke peron.
Oh iya, kamar mandi yang ada di stasiun ini juga bersih banget. Dan kalau kita sedikit lapar atau haus, kita juga bisa kok mencari makanan di beberapa spot yang ada di sana.
Untuk dapat masuk ke peron, kita perlu menempelkan tiket kita ke mesin scanner barcode (tapping gate) yang ada di pintu peron. Setelah masuk kita bisa memilih menggunakan eskalator atau lift untuk turun ke tempat menunggu kereta bandara datang.
Karena aku beruntung, maka aku hari itu tidak perlu menunggu lama untuk dapat naik kereta bandara. Kereta Bandara datang lebih cepat 5 menit dari jadwal, tepatnya pukul 11.15 WIB.
Keretanya bagus, warna putih. Wkwkwk.
FASILITAS KERETA BANDARA
Nah, yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Untuk pertama kalinya aku naik kereta bandara dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) ke SHIA. Rasanya excited lah.. wkwk
Dilihat dari keretanya, aku sih merasa worth it ya dengan harga tiket yang harus dibayarkan. Fasilitas yang ada di dalam kereta juga oke dan bagus. Yang pasti nyaman banget naik kereta bandara. Ga pake macet dan harus kepikiran terus di jalan sampai bandara jam berapa? (yang pasti sampainya ga jauh sama waktu yang ada di tiket)
Beberapa fasilitas menarik aku temukan di dalam kereta bandara ini.
Kursi Nyaman
Kursi di dalam kereta ini menurutku sangat nyaman karena dapat diatur kemiringan dan sandaran tangannya. Ga bikin badan pegel dan pastinya jarak antara kursinya juga lega, jadi enak buat selonjoran.
Full AC
Untuk fasilitas yang ini ga usah dijelasin lagi lah. Hampir semua kereta sekarang kan udah full ac. Sampai-sampai kelas ekonomi aja dipasangi AC. Jadi udah pasti fasilitas AC ini ada di kereta bandara.
Port USB Charging
Ini fasilitas yang cukup membantuku ketika kemarin kehabisan daya baterai dan lupa bawa powerbank. Kereta ini menyediakan port usb charging dengan daya 5 volt, 2.1 Ampere. Jadi lumayan cepet lah buat mengisi daya smartphone kita.
Toilet
Toiletnya itu bersih dan terpisah antara toilet pria dan wanita. Sayang, aku lupa coba lihat ke dalam toiletnya. Mungkin lain kali aku harus coba toiletnya.
Tempat Bagasi Khusus
Tempat bagasi khusus ini sebenarnya fasilitas yang cukup bagus. Cuma letaknya yang ada di dekat pintu membuatku yang memilih duduk di tengah merasa tidak cukup aman untuk meninggalkan barang di sana.
Aku lebih suka menaruh barang di bagasi yang ada di atas tempat duduk.
TV LED Plus Running Text LED Display
Di setiap gerbong kereta bandara kita akan melihat 4 buah TV LED dengan ukuran yang tidak terlalu besar, mungkin cuma 14 inci. Selain itu di bagian tengah kita akan melihat Running text LED display yang akan menginformasikan suhu kereta hingga posisi stasiun kereta selanjutnya.
Majalah Kereta
Majalah kereta merupakan salah satu fasilitas yang sebenarnya sudah selayaknya ada di dalam kereta bandara. Walaupun demikian, aku sendiri tidak yakin kalau kamu naik kereta ini mencoba membaca majalah itu. Ia ga?
VIDEO SINGKAT KERETA BANDARA
TIPS NAIK KERETA BANDARA
Setelah aku mencoba sendiri naik kereta bandara dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) ke Stasiun Soekarno Hatta International Airport, aku mau coba memberikan sedikit tips.
Pertama
Pastikan jadwal keberangkatan pesawat kamu tidak mepet. Kalau mau aman ya punya waktu 3 jam sebelum boarding. Karena kemungkinan paling buruk kita harus berada di stasiun dan di dalam kereta selama 1,5 jam. (30 menit menunggu kereta datang + 1 jam perjalanan di kereta).
Oh iya, jangan lupa perhatikan juga jarak tempuh dari tempat kamu ke stasiun Sudirman baru (BNI City)
Kedua
Untuk membeli tiket on the spot di stasiun kamu harus siapkan kartu kredit/debit. Ga bisa pakai cash ya.. Kalau mau aman silakan install aplikasi Railink terlebih dulu. Aplikasi ini sudah tersedia untuk iOS dan Android.
Ketiga
Jaga baik-baik tiket anda. Jangan sampai ketinggalan atau dibuang di dalam kereta. Kenapa? karena tiket tersebut masih kita gunakan untuk keluar dari peron. Jadi nanti kita akan melalui tapping gate lagi.
Keempat
Jika kamu tergesa-gesa, pastikan kamu mengecek jadwal keberangkatan kereta bandara terlebih dahulu agar tidak menunggu lama di stasiun.
***
Oh iya, lupa.. Aku kemarin sampai di stasiun bandara sekitar jam 12.15 WIB. Selanjutnya aku melanjutkan perjalanan ke Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta menggunakan moda transportasi yang namanya SkyTrain.
Puji Tuhan sampai Terminal 3 masih ada waktu untuk ubah tiket pesawat ke jam 2 siang.. Yey.. Perjalanan kemarin benar-benar dimudahkan dan dilancarkan.
Mungkin itu saja yang bisa aku ceritakan. Maaf kalau ceritanya kepanjangan. haha..
Semoga apa yang sudah aku tuliskan ini bisa membantu kamu yang ingin mencoba kereta bandara Soekarno Hatta untuk pertama kalinya. Yakin ga mau coba? atau malah udah coba? Boleh kok cerita pengalamannya di kotak komentar.
wah ini pembaruan tulisan ya mas? rasanya tempo lalu kamu udah pernah nulis.
Bukan koh.. kalau yang lalu itu tentang terminal 3.. kebetulan ada sedikit ulasan skyrain.. kalau ini yang KA Bandara.. ?
Mending beli tiket lewat aplikasi railink atau beli langsung ya?
Berhubung saya belum pernah pakai aplikasi, jadi mending beli langsung aja jawabannya.. ?
Ga pake antri dan ga lama kok..
Ini yg saya cari,sangat bermanfaat…kbtulan memamg saya berencana mau naik kereta bandara??
syukurlah mbak kalau bermanfaat.. 😀
Bermanfaat banget… Makasih Mas Ulasannya….
Yeiy,, aku lg cari2 info kereta bandara, sangat membantu, thx ya mas infonyaa.. insyaAllah bsk mau cobaa.
Sama-sama…