Honor 7A Review: Tergoda Karena Harga Dan Kamera

Honor 7A Review: Tergoda Karena Harga Dan Kamera

Beberapa minggu lalu mungkin sudah ada yang pernah melihat video unboxing terbaru dari channel YouTubeku tentang smartphone yang namanya Honor 7A. Kalau belum tahu, monggo dilihat aja video di bawah ya.

Mau like boleh, comment juga boleh, kalau mau subscribe juga boleh banget biar aku semakin semangat update video. 😀

Karena sudah aku unboxing maka sayang banget kan kalau ga aku share pengalaman selama beberapa minggu menggunakan smartphone tersebut. Siapa tau ada yang mau cari smartphone yang sama. Atau jangan-jangan ada yang mau nawar smartphone Honor 7A yang sudah aku review.. wkwk..

Daripada kelamaan intro, sekarang aku mau langsung bahas tentang si Honor 7A, smartphone yang sudah buat aku galau hingga akhirnya tergoda untuk beli di Official Storenya Honor Indonesia..

DESAIN HONOR 7A

Salah satu alasanku tergoda untuk beli Honor 7A adalah bagian desainnya yang simple namun tetap elegan dan cakep.

Bagian Depan

Di bagian depan kita akan mendapatkan layar IPS berukuran 5.7 inch dengan resolusi HD+ Full View Display dengan aspek ratio 18:9. Ukuran layar ini udah cukup dan enak dipakai untuk digunakan nonton video. Pastinya sudah kekinian banget.

Pada bagian atas layar kita akan menemukan Sensor Proxymity, Kamera depan beresolusi 8 MP, speaker dan lampu flash untuk memaksimalkan foto selfie di tempat kurang cahaya. Sedangkan di bagian bawah layar hanya terdapat tulisan “honor”.

Bagian Belakang

Jika bagian depan sudah aku bahas, maka sekarang aku akan coba bahas desain bagian belakang dari Honor 7A.

Di bagian atas kiri, kita akan menemukan dual camera lengkap dengan lampu flash yang posisinya tidur (horizontal). Di samping kamera aku melihat satu mic/speaker kecil tepat di atas garis lurus.

Di bagian tengah terdapat teknologi fingerprint sensor yang lokasinya cukup pas untuk tanganku. Selain itu respon dari fingerprint sensornya juga menyenangkan. Cepet dan belum pernah gagal.

Di bagian bawah kita akan menemukan kembali tulisan honor dan satu garis lurus horizontal yang membuat tampilan belakang semakin menarik buat aku. (ga sepi)

Bagian Sisi

Oke, sekarang aku mau coba bahas bagian sisi-sisinya.

Sebelah kanan smartphone kita akan menemukan tombol Volume dan Power, sedangkan untuk sisi kiri kita akan menemukan slot sim tray yang berjenis triple slot (jadi bisa dual nano sim dan Micro SD card secara bersamaan).

Untuk bagian sisi atas kita cuma akan melihat satu buah slot audio jack 3,5mm yang lokasinya di sebelah kiri. Sedangkan bagian sisi bawah terdapat satu slot micro usb yang diapit oleh speaker.

PERFORMA HONOR 7A

Jika untuk masalah desain sudah, maka saatnya aku membahas sedikit mengenai performa Honor 7A.

Secara umum aku menilai performa Honor 7A sudah sangat baik untuk kelasnya. Spesifikasi dan teknologi yang diberikan seakan membuat harga smartphone ini menjadi terlalu murah.

Dapur Pacu

Honor 7A didukung oleh Qualcomm Snapdragon 430, RAM 3GB, Internal Storage 32 GB. Jika internal storage dirasa kurang, kita bisa tambah menggunakan slot MicroSD hingga 256GB.

Untuk mendukung performa dapur pacu yang dimiliknya, Honor melengkapi Honor 7A dengan Sistem Operasi Android Oreo 8.0 dan EMUI 8.0 yang performanya pasti sudah tau kan bagaimana?

Kalau belum tahu tentang EMUI, silakan baca artikelku sebelumnya tentang “Fitur Menarik Dari EMUI 8.0, Interface Andalan Honor 7A

Baterai 3000 mAH

Untuk urusan baterai sebenarnya menurutku ga terlalu besar juga ukurannya kalau dibanding dengan ASUS ZenFone Max Pro M1 yang memang masih menjadi daily driverku sampai saat ini.

Baterai berkapasitas 3000 mAH pada honor 7A itu ternyata dilengkapi dengan generasi kelima software baterai pintar dengan teknologi hemat energi. Jadi kesimpulannya Honor 7A dapat bertahan seharian, bahkan untuk pengguna berat. Aman lah..

Oh iya, lupa.. Berdasarkan informasi yang aku peroleh dari situs Honor Indonesia.. Baterai  Honor 7A juga berdensitas tinggi mempertahankan lebih dari 80% kapasitasnya bahkan setelah 800 pengisian penuh. Keren juga.. harus dicoba itu sampai 800 pengisian penuh (sekitar 2 setengah tahun lagi baru kecapaian) wkwk..

Speaker dengan Penguat SMART PA

Salah satu hal yang cukup diandalkan oleh Honor 7A ada pada bagian Speakernya. Rahasia dari speaker Honor 7A adalah diberikannya penguat SMART PA berkekuatan tinggi dan speker turbo-charged.

Dengan adanya teknologi tersebut, Honor 7A dapat menghasilkan suara sebesar 88dB, jelas merupakan suara yang besar dan bertenaga.

Multitasking – Gaming Lancar

Beberapa dari temanku sering kali menganggap jika performa sebuah smartphone itu dinilai dari kemampuan multitasking dan ketika dipakai gaming. Ga salah juga sih. haha..

Jadi ketika aku menggunakan Honor 7A selama kurang lebih 3 minggu, performa smartphone ini sangat lancar ketika digunakan untuk multitasking seperti buka youtube, instagram, facebook, twitter, buka aplikasi marketplace kaya lazada, toped, shopee dan bukalapak untuk mencari barang flash sale. Wkwk…

Sedangkan untuk bermain game seperti Mobile Legend aku lancar dan bisa menang terus.. Kalau main PUBG mobile, aku juga masih lancar aja dengan catatan pakai pengaturan low ya. Main Tekken juga lancar jaya.

Honor 7A ini “wes puenak tenan dinggo jadi konco dolan“.

Kamera

Berbicara soal performa kamera dari Honor 7A, aku cuma mau bilang kalau bagian ini yang sebenarnya membuatku tergoda. Padahal sebelumnya aku kepincut sama realme 2. wkwk.

Jadi secara umum, kamera di Honor 7A ini ada 3 buah. Dua kamera di bagian belakang dengan resolusi 13MP + 2 MP dan satu kamera depan dengan resolusi 8 MP. Selain itu, ada dua buah lampu flash yang diberikan, satu di belakang dan satu di depan.

Fitur dan pilihan mode yang diberikan kepada smartphone ini juga cukup lengkap, mulai dari mode Panorama, HDR, 9 pilihan Filter, Watermark dan Beauty dapat dengan mudah digunakan oleh penggunanya.

Untuk perekaman video, kamera belakang Honor 7A ini dapat merekam hingga FHD 1080p dan tidak dilengkapi oleh image stabilization. Sedangkan untuk kamera depan hanya bisa merekam video di resolusi HD 720p saja.

Penjelasannya masih kurang?

Oke aku coba bahas lagi deh soal kameranya.. Soalnya ini bagian yang paling menarik menurutku..

Dual Kamera

Sebagai salah satu smartphone yang mengusung dual camera, maka sudah pasti kamu bisa mengambil foto bokeh dengan mudah. Ya, itu pula yang aku dapatkan dari kamera Honor 7A.

Aku cukup mengaktifkan fitur “Wide Aperture“, kemudian akan muncul pengaturan Aperture level yang bisa dipilih mulai dari level 1 sampai level 10. Semakin kecil level yang dipilih, maka akan semakin bokeh juga foto yang diambil.

Biar semain jelas, contoh fotonya seperti ini:

Kalau kamu kecewa dengan hasil foto yang bokehnya acak-acakan, kami bisa edit aperture levelnya setelah foto di capture. Aman banget.. Mau bikin bokeh sebelum di foto bisa, mau setelah di foto juga bisa.

Oh iya, menambahkan saja.. Jadi kamera Honor 7A juga dilengkapi dengan Phase Detection Auto Focus (PDAF) yang mampu melakukan ultra-fokus yang cepat.

Ini beberapa contoh foto yang aku ambil menggunakan kamera belakang Honor 7A. (semua tanpa editing, langsung dari smartphonenya, hanya tambah watermark saja)

Kamera Depan Dengan Lampu Self Toning

Jika kualitas kamera belakangnya cukup baik, maka hasil yang sama juga aku dapatkan ketika menggunakan kamera depan dari Honor 7A. Bahkan istriku sendiri mengatakan jika hasil dari kamera depan Honor 7A ini bagus, bersih.

Ya, hasil kamera depan beresolusi 8MP yang dikatakan bagus itu tidak lepas dari teknologi yang diberikan Honor. Fitur “Beauty” dan adanya lampu flash self toning membuat tangkapan foto menjadi lebih baik.

Ini beberapa contoh hasil foto yang aku ambil menggunakan kamera depan Honor 7A. Silakan dinilai sendiri ya.

Face dan Fingerprint Unlock Cepat dan Responsif

Tidak semua smartphone yang dibekali oleh fitur face unlock dan fingerprint sensor memiliki kualitas yang baik dan responsif.

Ketika aku mencoba fitur Face Unlock dan Fingerprint Unlock yang dimiliki oleh Honor 7A, aku langsung kagum dengan hasilnya. Buka kunci ga pake lama. Benar-benar cepat, responsif dan tidak mengecewakan.

Sensor Tidak Terlalu Lengkap

Jika kebanyakan smartphone mid range telah memberikan sensor yang cukup banyak, maka lain halnya dengan Honor 7A.

Ketika aku cek menggunakan Sensor Box for Android tidak menemukan adanya sensor Gyroscope, Orientation, Temperature, Magnetic dan Pressure.

AnTuTu Score

Banyak orang yang menilai performa smartphone berdasarkan skor Antutu. Oleh karena itu aku telah mencoba melakukan pengetesan menggunakan AnTuTu Benchmark v7.1.1 dan hasilnya adalah seperti berikut:

VIDEO REVIEW HONOR 7A

Sementara ini masih dalam proses editing ya.. Kalau sudah selesai videonya pasti aku publish di channel youtubeku dan akan aku post di sini.

SPESIFIKASI HONOR 7A

Biar semakin mudah, ini spesifikasi dari Honor 7A:

Layar : 5.77 inci, HD+ 1440 x 720 pixel, aspek rasio 18:9
OS : Android 8.0 Oreo dan EMUI 8.0
CPU : Qualcomm Snapdragon 430, octa-core 1.4GHz
RAM : 3GB
ROM : 32GB
Kamera Belakang : Dual 13MP + 2MP, flash LED
Kamera Depan : 8MP, flash LED
SIM: Dual nano SIM
Dimensi : 152.4 x 73 x 7.8 mm
Berat : 150 gram
Baterai : 3,000 mAh
Warna : Black, magic night, aurora blue dan platinum gold

HARGA HONOR 7A

Untuk harga Honor 7A sendiri berada dikisaran Rp. 1.899.000 (Flash Sale) – Rp. 2.199.000 (normal)

Kalau mau beli boleh langsung aja meluncur ke official store Honor di Shopee

KESIMPULAN

Setelah aku cukup panjang menjelaskan tentang Honor 7A, maka aku mau coba untuk menyimpulkan beberapa hal:

  1. Honor 7A ini sangat menggoda di kelasnya. Dengan harga 1 jutaan telah dibekali fitur dan teknologi yang lengkap dan kekinian.
  2. Performa dari Honor 7A tidak bisa dianggap remeh. Bahkan untuk di ajak untuk main game berat seperti PUBG masih oke dan lancar.
  3. Dual kamera Honor 7A memiliki kualitas yang cukup baik. Bokeh yang dihasilkan juga tidak berlebihan. Tone warnanya juga bagus.
  4. Fitur keamanan yang diberikan oleh Honor 7A sangat baik. Face unlock dan Fingerprint unlock juga memiliki respon yang cepat dan responsif.
  5. Honor 7A memiliki beberapa kekurangan seperti tidak adanya sensor Gyroscope, belum diberikannya GPU Turbo dan belum menggunakan USB type C.
  6. Jika kamu ingin membeli smartphone yang memiliki fitur yang lengkap di range harga 1,8 – 2,1 juta, maka kamu tidak perlu ragu untuk memasukkan Honor 7A sebagai salah satu list smartphone yang layak kamu beli.

***

Mungkin itu dulu sedikit review tentang Honor 7A, smartphone yang membuatku tergoda karena harga dan kamera yang dimilikinya.

Cuma seorang yang dulunya blogger, tapi sekarang mau ngeblog aja harus penuh perjuangan. Suka dengan teknologi dan sekarang lagi nyambi kerja di salah satu kampus swasta di Yogyakarta. Kalau libur ya liburan.. :-D

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terkait