Kalau mau piknik ke daerah Ketep Pass Magelang jangan kesorean atau waktu cuaca hujan karena kamu ga bisa lihat betapa indahnya Gunung Merapi.

***

May day, atau biasa dikenal dengan sebutan hari buruh selalu memberikan cerita setiap tahunnya.

Menurutku ada dua hal yang tidak pernah lepas dari Hari buruh, yakni unjuk rasa dan liburan. Setidaknya selama 4 tahun terakhir, semoga ingatanku akan kebijakan libur nasional memperingati hari buruh mulai tahun 2014 tidak salah. Kalau salah ya maaf..

Ketika beberapa kelompok orang menikmati aktivitasnya untuk berorasi dan berunjuk rasa untuk menyuarakan aspirasinya kepada pemerintah, maka aku dan keluargaku justru lebih menikmati hari buruh dengan liburan dan kumpul bareng keluarga.

Ya, setiap orang punya cara untuk menikmati hidup.

***

RENCANA AWAL

Plesir dadakan untuk memanfaatkan hari libur sudah biasa kami lakukan. Sama seperti yang kami lakukan ketika mengunjungi Hutan Pinussari Mangunan beberapa waktu lalu, mengunjungi tempat wisata secara mendadak memang selalu berhasil membuat liburan menjadi lebih berarti.

Untuk memanfaatkan libur hari buruh tahun ini, aku dan keluarga berencana untuk pergi ke Top Selfie Hutan Pinus Kragilan.

Walaupun beberapa waktu lalu aku dan keluarga sudah pernah mengunjungi tempat wisata keren di Magelang ini, tapi perkembangan Top Selfie sangat sayang untuk dilewatkan. Ayunan gantung, hingga Hammock bersusun belum pernah aku temukan pada kesempatan sebelumnya.

Buat yang belum pernah ke Top Selfie Hutan Pinus Kragilan, boleh kok lihat Vlog yang udah aku buat di sana. Tapi di VLOG yang aku buat waktu itu, tempatnya belum seperti sekarang.

BERANGKAT

Aktivitas di pagi hari hingga siang yang kami lakukan di libur hari buruh membuat aku dan keluarga akhirnya memutuskan untuk berangkat dari rumah menuju Top Selfie Hutan Pinus Kragilan pada pukul 15.00 WIB. Waktu tersebut menurutku sudah terlambat dan terlalu sore untuk dapat menikmati suasana hutan pinus yang ada di sana.

Ketika di perjalanan dan hampir sampai ke daerah Ketep Pass Magelang hujan gerimis menemani perjalanan kita. Seakan memberikan sebuah pertanda kurang baik jika kita meneruskan perjalanan hingga Top Selfie Hutan Pinus Kragilan.

Berhubung cuaca kurang mendukung dan juga waktu yang semakin sore. Akhirnya kami memutuskan untuk mengubah tujuan wisata ke Ketep Pass, tempat wisata yang pasti kami lewati jika akan menuju ke Top Selfie Hutan Pinus Kragilan.

TIBA DI KETEP PASS

Sekitar pukul 17.00 kami akhirnya masuk area parkir Ketep Pass. Ketika kami masuk, petugas di sana sudah mengatakan jika lokasi sudah hampir tutup. Untuk dapat masuk ke lokasi, kami seharusnya dikenakan tiket seharga 80ribu, namun karena sudah mau tutup, akhirnya kami hanya diminta untuk membayar tiket sebesar 50rb.

Oke, karena memang dadakan dan memang sudah kesorean tiba di lokasi, maka kami pun mencoba untuk memanfaatkan sisa waktu yang ada untuk mengeksplor Ketep Pass.

Bagi Aileen dan Keenan, ini adalah pengalaman pertama mereka mengunjungi Ketep Pass. Ekspresi bahagia terpancar di wajah Aileen dan Keenan. Lari-lari sambil melihat pemandangan sekitar yang sudah tertutup kabut menjadi kegiatan mereka sore itu.

Banyak hal yang mereka pelajari ketika mengunjungi Ketep Pass. Mereka menjadi tahu sedikit tentang gunung merapi melalui maket yang ada di sana. Selain itu, Keenan juga tahu jika di dekatnya ada gunung besar yang katanya ketutupan awan. Ok dek, itu sebetulnya kabut.

TENTANG KETEP PASS 

Ketep Pass merupakan salah satu objek wisata yang berada di puncak Bukit Sawangan, pertengahan antara Gunung Merapi dan Gunung Merbabu dan berada pada ketinggian 1200 meter dpl dengan luas areanya kurang lebih 8000 meter persegi.

Tempat wisata ini sendiri diresmikan sebagai kawasan wisata jalur Solo–Selo–Borobudur (SSB) oleh Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri pada tanggal 17 Oktober 2002.

FASILITAS 

Sebagai tempat wisata, Ketep Pass memiliki banyak fasilitas yang cukup lengkap dan dapat digunakan oleh para wisatawan. Gardu Pandang dengan persewaan teropong, Museum Vulkanologi, hingga Bioskop Mini tersedia di tempat ini. Jika kita merasa lapar ketika berada di sana, kita tidak perlu khawatir karena di sana terdapat restoran dan juga warung makan.

Nah, selain fasilitas yang sudah aku sebutkan di atas. Ada satu fasilitas yang tidak boleh terlupakan, yaitu Mushola. Fasilitas yang satu ini akan semakin membuat para wisatawan yang beragama Islam menjadi lebih tenang dalam berwisata.

INFO HARGA 

Berikut ini daftar info harga tiket objek wisata Ketep Pass tahun 2018

• Tiket Masuk Ketep Pass Senin – Sabtu : Rp 10.500,-/orang (sudah termasuk asuransi bagi pengunjung)
• Tiket Masuk Ketep Pass Minggu/libur Nasional : Rp 12.500,-/orang
• Tiket wisatawan mancanegara : US $ 3,-/orang
• Tiket Ketep Volcano Theatre : Rp 7.000,-/orang
• Tiket Sewa teropong : Rp 5.000,-
• Parkir sepeda motor : Rp 2.000,-/unit
• Parkir mobil : Rp 5.000,-/unit
• Parkir mini bus : Rp 7.000,-/unit
• Parkir bus besar : Rp 12.000,-/unit

JAM BUKA 

Jam Buka Objek Wisata Ketep Pass adalah mulai 06.00 – 17.00 WIB. Namun jika warung-warung sekitar Ketep pass kata pedagangnya sih sudah cukup ramai sejak dini hari.

PETA LOKASI

BELI JAGUNG BAKAR DAN MINUM KOPI

Karena hari semakin gelap, kami pun tidak bisa lama-lama berada di Ketep Pass. Setelah suara Adzan Magrib berkumandang, kami putuskan untuk keluar dari lokasi untuk selanjutnya memilih untuk menikmati Jagung Bakar dan juga minuman hangat yang ada di warung sekitar sana.

Ya, itulah sedikit cerita liburan dadakanku bareng keluarga waktu memperingati hari buruh. Walaupun aku merasa hari itu merupakan piknik kesorean di Ketep Pass Magelang, namun tetep seru dan berkesan kok.